TEGAL, diswaysolo.id – Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Pancasakti Tegal (FPIK UPS) menggelar sebuah acara yang bertajuk “Penutupan Perkuliahan 2024/2025 dan Pembukaan Perkuliahan 2025/2026″. Bertempat di Gedung H 102 FPIK. Selasa, 25 Agustus 2025. Pentingnya Kurikulum Berbasis OBE.
Kegiatan ini di buka langsung oleh dekan FPIK Dr Noor Zuhry, MPi dan dihadiri oleh seluruh dosen yang ada di lingkungan FPIK UPS, serta ikut hadir Wakil rektor bidang akademik Dr Dien Noviany Rahmatika, SE MM, Ak CA, sebagai Wakil Rektor 1 UPS Tegal.
Dalam sambutannya dekan FPIK Dr Noor Zuhry, MPi,menyampaikan bahwa saat ini FPIK bagi setiap dosen yang mengajar di FPIK UPS harus sudah mempersiapkan diri menghadapi tahun akademik baru yaitu tahun akademik 2025/2026.
Pentingnya Kurikulum Berbasis OBE, FPIK UPS Dituntut Tingkatkan Kualitas
Dirinya menginstruksikan kepada seluruh jajarannya “untuk melengkapi kelengkapan perangkat pembelajaran baik RPS, Modul, alat praktikum sesuai kurikulum OBE”. ungkapnya.
Lebih lanjut Ia juga menyampaikan bahwa saat ini mahasiswa FPIK banyak yang sedang magang di luar negri khususnya Jepang. “Tercatat ada 13 mahasiswa yang masih aktif magang dan 4 mahasiswa baru saja pulang menyelesaikan program magangnya di Jepang”, ujarnya.
Sementara itu, Dr Dien Noviany Rahmatika, SE MM, Ak CA, selaku Wakil Rektor 1 UPS Tegal dalam sambutannya menyampaikan tentang pentingnya pelaksanaan kurikulum berbasis OBE (Outcome-Based Education).
Pendidikan Berbasis Hasil adalah sistem pendidikan yang berfokus pada pengetahuan, keterampilan, dan sikap (outcome) yang harus dikuasai lulusan setelah menyelesaikan pembelajaran,”bukan sekadar menyelesaikan materi pelajaran saja”, ucapnya.
Baca juga: Upaya Perkuat Kerjasama Global, FPIK UPS Kirim 17 Mahasiswa Menjalani Program Magang di Jepang
Kurikulum ini bertujuan untuk mempersiapkan lulusan agar kompeten, berdaya saing, dan siap menghadapi dunia kerja yang terus berkembang.
Dr Dien Noviany Rahmatika juga menekankan tentang pentingnya kurikulum yang berbasis luaran baik berupa proyek, Kasus maupun produk nyata lainnya.
