Tukiyem juga membeberkan kronologi awal infeksi kaki Sungadi. Bermula saat putranya pergi ke rumah tetangga yang sedang hajatan,
Sungadi mulai mengeluhkan demam dan kakinya membengkak.
Kemarin mengeluhkan panas, bengkak pada kaki itu, dan di rumah sakit kemarin dilakukan operasi jam 10 pagi oleh pak dokter,” bebernya. Sebelumnya, pihak Pemerintah Desa Sono bertindak cepat untuk menangani kondisi Sungadi.
Kepala Desa Sono, Parjio didampingi istri serta Bidan Desa Sono, Sri Dwi Astutik, langsung membawa Sungadi ke RSUD Gemolong menggunakan mobil pickup milik Kades Sono.






