Lokal  

Goa Selarong Pernah Menjadi Markas Besar Persembunyian Pangeran Diponegoro

Goa Selarong pernah menjadi markas besar Pangeran Diponegoro.
Goa Selarong pernah menjadi markas besar Pangeran Diponegoro.

Diswaysolo.id – Goa Selarong Bantul wisata yang satu ini terletak diwilayah Kembang Putihan, Guwosari, Pajangan Bantul Yogyakarta, berada di perbukitan kapur setinggi kurang lebih 35 meter dengan dipenuhi pepohonan yang lebat.

Goa Selarong merupakan sebuah goa kecil yang berada di Dusun Kembangputihan, Kecamatan Pajangan, Bantul dan lokasinya cukup mudah dijangkau karena tak jauh dari Kota Bantul.

Yogyakarta memiliki banyak sekali tempat wisata sejarah yang dapat dikunjungi, salah satu yang populer adalah Goa Selarong yang pernah menjadi persembunyian Pangeran Diponegoro.

Goa Selarong merupakan salah satu tujuan wisata bersejarah di Yogyakarta, tepatnya di Pajangan, Bantul dan lokasi wisata ini menjadi satu saksi sejarah mengenai perjuangan pahlawan saat melawan penjajah.

Berikut fakta unik Goa Selarong:

1.Tempat Sejarah

Tempat ini merupakan goa bersejarah yang menjadi saksi perjuangan Pangeran Diponegoro saat melawan Belanda, goa ini pernah menjadi markas besar dan tempat persembunyain Pangeran Diponegoro dan pengikutnya.

2.Dua Goa

Adapun goa ini berada di deretan perbukitan kapur setinggi 35 meter dan terdiri dari dua goa utama yaitu Goa Kakung dan Goa Putri, goa Kakung merupakan tempat peristirahatan Pangeran Diponegoro.

Sedangkan Goa Putri Merupakan tempat peristirahatan istri Pangeran Diponegoro yaitu Raden Ayu Retnaningsih, kedua goa tersebut memiliki kedalaman 1,5 meter.

3.Keindahan Bebatuan

Goa ini memiliki keindahan wisata berupa bukit kapur dan pepohonan yang rimbun membuat siapapun akan terpesona, di sekitar goa juga terdapat air terjun yang sangat cantik.

Apalagi jika dilihat di musim penghujan akan tampak lebih indah, terdapat jejeran warung yang menjual beragam masakan Indonesia dengan harga yang terjangkau.

4.HTM

Goa ini buka setiap hari mulai pukul 08.00 – 16.00 WIB dan dikutip dari pariwisata.bantulkab.go.id, untuk berkunjung dan menikmati keindahan goa, pengunjung hanya perlu menyiapkan tarif tiket sebesar Rp6.000.

Baca Juga:  Tingkatkan Peran Generasi Muda, BEM dan Dekanat FISIP UPS Gelar Kuliah Umum Simfoni Kebangsaan

Dengan tarif tersebut pengunjung dapat berkeliling dengan bebas untuk berfoto atau bertanya mengenai sejarah goa kepada warga sekitar.

5.Penyerbuan

Pada 7 Agustus 1825 pasukan Diponegoro dengan kekuatan sekitar 6.000 orang menyerbu Yogyakarta dan berhasil menguasainya, namun dia tidak menduduki kota dan Sri Sultan HB V berhasil diselamatkan dan diamankan di Benteng Vredeburg dengan pengawalan ketat dari Kraton.

6.Taktik Cemerlang Diponegoro

Selama Pangeran Diponegoro bermarkas di gua selarong, Belanda telah melakukan serangan sebanyak tiga kali. Serangan pertama terjadi pada 25 Juli 1825 di bawah pimpinan Kapten Bouwes.

Dalam serangan ini sebanyak 215 anggota pasukan Belanda menyerah, serangan kedua terjadi pada September 1825 di bawah pimpinan Mayor Sellwinj dan Letnan Kolonel Achenbac.

7.Fasilitas

Saat menaiki tangga kanan kiri antara anak tangga ini terdapat wahana permainan anak dan juga gazebo yang bisa digunakan untuk beristirahat dan bersantai ketika lelah berjalan.

Di Wisata Goa Selarong Bantul juga terdapat dua buah sendang, yaitu sendang Manik Moyo dan Umbul Moyo dan selain itu tersedia juga fasilitas toilet dan masjid.