8 Rekomendasi Permainan Tradisional Yang Masih Hits di Sukoharjo

Permainan Tradisional yang masi popular dengan kelestarian budayanya.
Permainan Tradisional yang masi popular dengan kelestarian budayanya.

SUKOHARJO, diswaysolo.id – Sukoharjo sebagai bagian dari budaya Jawa, memiliki berbagai permainan tradisional yang unik dan menarik. Beberapa Permainan Tradisional ini diwariskan secara turun-temurun dan menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari anak-anak di masa lalu.

Berikut adalah beberapa Permainan Tradisional yang terkenal di Sukoharjo yaitu :

1. Egrang

Egrang adalah Permainan Tradisional yang menggunakan dua batang bambu panjang sebagai alat utama, pemain harus berjalan di atas bambu dengan menjaga keseimbangan. Egrang mengajarkan anak-anak tentang keseimbangan, ketangkasan, dan koordinasi tubuh. Permainan ini populer di kalangan anak-anak di Sukoharjo, terutama saat ada festival atau perayaan rakyat.

2. Gobak Sodor

Permainan yang melibatkan dua tim, di mana satu tim bertugas menjaga garis-garis lintasan, dan tim lainnya harus berusaha melewati lintasan tersebut tanpa tertangkap. Permainan ini mengajarkan kerjasama tim, strategi, dan kecepatan. Di Sukoharjo, Gobak Sodor sering dimainkan di lapangan terbuka atau halaman rumah dengan menggunakan garis yang dibuat di tanah sebagai pembatas lintasan.

3. Bentik

Bentik juga dikenal sebagai permainan “gatrik” di daerah lain, adalah Permainan Tradisional yang menggunakan dua batang kayu. Satu batang diletakkan di lubang kecil, sementara yang lain digunakan untuk memukul batang pertama agar terlempar sejauh mungkin. Permainan ini mengandalkan keterampilan dalam memukul dan juga ketangkasan dalam menangkap batang kayu tersebut.

4. Jamuran

Jamuran adalah Permainan Tradisional yang biasanya dimainkan oleh anak-anak dalam kelompok. Salah satu anak menjadi “penjaga” dan berdiri di tengah, sementara yang lain membentuk lingkaran di sekelilingnya. Anak-anak yang berdiri di lingkaran harus bernyanyi lagu jamuran sambil bergerak mengelilingi penjaga dan ketika lagu selesai, si penjaga harus menangkap salah satu anak di lingkaran.

Baca Juga:  Waduk Mulur Dengan Berbagai Kisah Mistisnya di Sukoharjo

5. Cublak-Cublak Suweng

Permainan ini dimainkan dengan duduk melingkar dan salah satu pemain berbaring di tengah. Anak-anak lainnya menyanyikan lagu “Cublak-Cublak Suweng” sambil memindahkan benda kecil (biasanya batu atau koin) di atas punggung anak yang berbaring. Ketika lagu selesai, anak yang berbaring harus menebak siapa yang memegang benda tersebut, Permainan Tradisional ini mengajarkan konsentrasi dan kemampuan menebak dengan baik.

6. Petak Umpet

Permainan Tradisional yang sangat sederhana namun menyenangkan dan satu anak akan menjadi “penjaga” yang harus menghitung sambil menutup matanya, sementara anak-anak lainnya bersembunyi. Penjaga harus mencari dan menemukan anak-anak yang bersembunyi. Permainan ini mengajarkan anak-anak tentang ketangkasan, kecepatan, dan kemampuan untuk menemukan tempat persembunyian yang baik.

7. Blarak-Blarak Semplah

Permainan Tradisioal yang menggunakan daun kelapa kering (blarak) sebagai alat untuk duduk dan ditarik oleh anak lain. Permainan ini membutuhkan dua orang atau lebih, di mana satu anak duduk di atas blarak, dan anak lainnya menariknya berlari. Permainan ini sangat menyenangkan dan sering dimainkan di area yang luas, Di Sukoharjo, permainan ini masih dapat ditemukan di perkampungan, terutama saat musim panen kelapa.

8. Sunda Manda (Engklek)

Sunda Manda adalah permainan melompat-lompat di kotak-kotak yang digambar di tanah menggunakan satu kaki. Setiap pemain harus melemparkan batu ke dalam kotak dan melompat-lompat menghindari kotak yang berisi batu. Di Sukoharjo, Permainan Tradisional ini masih sering dimainkan oleh anak-anak di halaman rumah atau sekolah.

Permainan Tradisional ini tidak hanya sekadar hiburan, tetapi juga memiliki nilai edukasi, melatih keterampilan motorik, dan mengajarkan kerja sama. Meski kini permainan modern lebih dominan, beberapa permainan ini masih dilestarikan dalam kegiatan budaya di Sukoharjo.

Baca Juga:  Wakil Bupati Sukoharjo Lantik Pramuka Garuda dan Lepas Kontingen Jambore Daerah Jawa Tengah