Surakarta,diswaysolo.id – Kecelakaan tragis kembali terjadi di Jalan Jogja-Solo, tepatnya di simpang empat Dutayasa, Kecamatan Delanggu, Klaten, pada Senin malam (22/12/2025).
Seorang gadis berusia 20 tahun asal Desa Gemblegan, Kalikotes, Klaten tewas setelah sepeda motor yang dikendarainya menabrak bagian belakang sebuah truk.
Kejadian yang berlangsung sekitar pukul 23.15 WIB itu mengejutkan warga setempat karena bukan berada di area lalu lintas padat.
Korban yang dikenal aktif dan pekerja keras itu dilaporkan pulang dari aktivitasnya sebelum kecelakaan nahas tersebut.
Tragedi Tabrak Truk
Peristiwa kecelakaan terjadi saat sepeda motor Honda Vario 125 yang dikendarai korban melaju dari arah Solo menuju Klaten.
Pada saat bersamaan, sebuah truk datang dari sisi kiri jalan dan hendak menuju arah Solo.
Tanpa disadari, motor korban menabrak bagian belakang truk tersebut di simpang empat Dutayasa, sehingga korban terpental dan mengalami luka fatal.
Situasi berlangsung saat kondisi jalan dalam keadaan kering dan arus lalu lintas tidak terlalu padat.
Warga yang berada di sekitar lokasi langsung memberikan pertolongan setelah melihat kecelakaan tersebut.
Posisi motor sempat menyangkut pada bagian kolong truk, sehingga evakuasi kendaraan cukup sulit. Petugas polisi, relawan, dan beberapa warga bergotong-royong membantu menarik motor dari bawah truk agar jalur lalu lintas tidak mengalami hambatan berarti.
Meski demikian, upaya evakuasi kendaraan ini cukup memakan waktu karena posisi kemudi motor terjepit cukup dalam di antara bagian kendaraan besar itu.
Setelah kejadian, polisi dari Satlantas Polres Klaten segera mengambil alih penanganan kasus ini.
Korban sempat dibawa ke rumah sakit terdekat menggunakan ambulans, namun sayangnya nyawanya tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia sesampainya di fasilitas kesehatan.
Polisi juga mengamankan truk beserta kendaraan lainnya yang terlibat sebagai barang bukti untuk penyelidikan lebih lanjut.
Tidak Saksi Langsung
Menurut petugas, semua bukti fisik telah aman demi memastikan proses hukum berjalan transparan.
Korban bernama AS, seorang wanita berusia 20 tahun yang tinggal di Desa Gemblegan, Kecamatan Kalikotes, Klaten.
Menurut keterangan warga, korban sedang dalam perjalanan pulang setelah menyelesaikan aktivitasnya pada malam hari ketika kecelakaan terjadi.
Tidak ada saksi yang melihat secara langsung bagaimana awal mula benturan,. Namun kesaksian warga sekitar menyatakan kecelakaan berlangsung sangat cepat dan posisi truk tidak terlalu menonjol di jalur utama sehingga pengendara motor mungkin kurang melihat saat menyusul.
Peristiwa ini menyisakan duka mendalam bagi keluarga korban dan masyarakat Desa Gemblegan.
Warga setempat pun mengimbau agar pengendara selalu berhati-hati terutama di ruas jalan besar seperti Jogja-Solo yang sering dilalui kendaraan berat dan berkecepatan tinggi.
Kasus ini mengingatkan kembali pentingnya kewaspadaan di jalan raya, termasuk menjaga jarak aman dan memastikan penerangan kendaraan yang memadai ketika berkendara di malam hari — terutama di jalur protokol yang rentan kecelakaan.
Kecelakaan yang menewaskan seorang gadis muda asal Klaten di jalan Jogja-Solo ini kembali membuka kesadaran publik tentang bahaya berkendara di ruas jalan besar tanpa kehati-hatian yang cukup.
Meskipun kondisi jalan tidak terlalu padat dan cuaca tidak hujan, kecelakaan tetap dapat terjadi ketika situasi dan kondisi kendaraan tidak selaras.
Semoga keluarga korban diberikan ketabahan dan kecelakaan seperti ini bisa menjadi pelajaran penting bagi semua pengendara untuk selalu memprioritaskan keselamatan di jalan raya.
