diswaysolo.id – Kepala Sekolah Partai DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) untuk periode 2025–2030, Astrid Widayani, melakukan kunjungan ke rumah Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), yang terletak di Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, pada hari Selasa, 7 Oktober 2025. Kunjungi Jokowi.
Kunjungan Astrid, yang juga menjabat sebagai Wakil Wali Kota Solo, menarik perhatian masyarakat sekitar. Ia tiba bersama Anggota DPRD Kota Solo dari Fraksi PSI, Sonny, sekitar pukul 10.00 WIB dan disambut dengan hangat oleh keluarga Jokowi.
Pertemuan tersebut berlangsung secara tertutup selama kurang lebih satu jam. Setelah pertemuan, Astrid menegaskan bahwa kunjungan ini murni untuk silaturahmi pribadi dan tidak ada kaitannya dengan agenda politik praktis.
“Silaturahmi saja, kemarin sempat bertemu di Bali tetapi belum sempat berbincang lama. Jadi ini tadi melanjutkan obrolan saja,” ungkap Astrid dengan senyum ramah kepada awak media.
Kunjungi Jokowi, Astrid Widayani Diskusikan Sekolah Partai PSI dan Pendidikan Politik
Meski berlangsung dalam suasana santai, Astrid mengakui bahwa pertemuan dengan Jokowi juga membahas peran anak muda dalam politik nasional serta pentingnya pendidikan politik yang sehat dan inklusif.
“Kami di PSI ingin memastikan bahwa anak muda tidak hanya menjadi penonton dalam politik, tetapi juga berperan aktif. Pendidikan politik harus ditanamkan sejak dini agar mereka memahami nilai, etika, dan tanggung jawab sosial,” jelasnya.
Sebagai Kepala Sekolah Partai DPP PSI, Astrid menyatakan bahwa pihaknya sedang merancang konsep Sekolah Partai PSI yang akan menjadi pusat pembelajaran politik bagi kader muda.
“Kami sedang menyiapkan konsepnya. Sekolah Partai PSI ini akan berbeda dari partai lain karena mengusung semangat khas PSI, yang terbuka, modern, dan berbasis gagasan,” tambahnya.
Menurut Astrid, Sekolah Partai PSI akan berfungsi sebagai tempat bagi generasi muda untuk memahami politik sebagai alat untuk perubahan, bukan hanya sekadar perebutan kekuasaan.
“Politik bukanlah hal yang kotor. Kami ingin generasi muda membawa ide, inovasi, dan solusi untuk masyarakat,” tambahnya.
Astrid menyatakan, kunjungan ke rumah Jokowi juga menjadi kesempatan untuk mendapatkan pandangan dan masukan dari sosok yang dikenal dekat dengan kalangan muda.
Baca juga: Pemakaman di Kota Solo Dapat Dijadikan Sebagai Tujuan Wisata
“Kami ingin mendengar pandangannya tentang cara membangun partai yang kuat namun tetap membumi. Itu sangat penting untuk arah Sekolah Partai di masa depan,” ujarnya.






