Patrick Kluivert Resmi Dipecat dari Pelatih Timnas Indonesia, Berapa Jumlah Pesangon yang Diberikan PSSI?

Patrick Kluivert resmi dipecat
Patrick Kluivert resmi dipecat dari Timnas Indonesia

diswaysolo.id – Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) secara resmi mengumumkan berakhirnya kerja sama dengan pelatih kepala Timnas Indonesia, Patrick Kluivert. Keputusan ini juga mencakup seluruh staf kepelatihan asal Belanda yang sebelumnya mendampingi skuad Garuda. Patrick Kluivert.

Langkah ini diambil setelah Timnas Indonesia gagal melaju ke Piala Dunia 2026, setelah terhenti di Putaran Keempat Kualifikasi Zona Asia.

Dalam pernyataan resminya, PSSI menegaskan bahwa pemutusan kontrak dilakukan melalui mekanisme mutual termination atau kesepakatan bersama.

“PSSI dan Tim Kepelatihan Tim Nasional Indonesia secara resmi menyepakati pengakhiran kerja sama lebih awal melalui mekanisme mutual termination,” tulis keterangan resmi federasi, Kamis (16/10/2025).

Patrick Kluivert Resmi Dipecat dari Pelatih Timnas Indonesia

Padahal, dalam kontrak awalnya, pelatih berusia 49 tahun itu masih terikat hingga Desember 2027.
Namun, PSSI memilih untuk mengakhiri kerja sama lebih cepat sebagai bagian dari evaluasi menyeluruh terhadap pembinaan sepak bola nasional.

Selain Kluivert, jajaran pelatih asal Belanda seperti Alex Pastoor, Denny Landzaat, dan Gerald Vanenburg juga resmi dilepas.

Langkah ini sekaligus menjawab desakan publik dan suporter yang menuntut perubahan besar di tubuh kepelatihan Garuda setelah rentetan hasil yang mengecewakan.

“Penghentian kerja sama ini dilakukan atas dasar persetujuan kedua pihak, dengan mempertimbangkan dinamika internal dan arah strategis pembinaan tim nasional ke depan,” lanjut pernyataan PSSI.

Dengan berakhirnya masa kerja mereka, kursi pelatih Timnas Senior, U-23, dan U-20 Indonesia kini resmi kosong. PSSI pun menyampaikan apresiasi atas dedikasi Kluivert dan stafnya selama menangani Timnas Indonesia.

“PSSI menyampaikan apresiasi atas kontribusi seluruh anggota tim kepelatihan selama masa tugasnya. Langkah ini diambil sebagai bagian dari evaluasi menyeluruh terhadap program pembinaan dan pengembangan sepak bola nasional,” tutup pernyataan tersebut.

Baca Juga:  Bakar Lemak setelah Idul Adha, Berikut Tipsnya!