4. Selat Solo: “Salad” Eropa Rasa Jawa
Jangan terkejut dengan namanya, karena Selat Solo adalah kombinasi unik antara bistik (masakan Barat) dan salad, yang disajikan dengan cita rasa manis khas Jawa.
Dalam satu porsi Selat Solo yang segar, kamu akan menemukan:
Galantin (olahan daging cincang yang dipadatkan) atau irisan daging sapi.
Berbagai sayuran rebus seperti buncis, wortel, dan kentang goreng.
Telur rebus, tomat, dan daun selada.
Makanan khas Jawa Tengah ini disiram dengan kuah encer berwarna cokelat yang memiliki rasa manis, gurih, dan sedikit asam.
Selat Solo sering disajikan dalam keadaan dingin, menjadikannya hidangan yang menyegarkan di siang hari.
5. Soto Kudus & Nasi Gandul Pati: Kuah Kaya Rempah
Jawa Tengah juga memiliki banyak hidangan berkuah yang ikonik:
Soto Kudus: Disajikan dalam mangkok kecil dengan kuah bening yang segar dan gurih.
Ciri khasnya, soto ini menggunakan daging kerbau selain daging ayam, sebagai bentuk penghormatan terhadap budaya setempat.
Nasi Gandul (Pati): Nasi putih yang disiram dengan kuah santan cokelat kental. Dinamakan gandul karena dahulu penjual membawanya dengan cara dipikul atau digandul (digantung).
Kuahnya kaya akan rempah dan daging yang digunakan adalah daging sapi atau kerbau.
Nah, itulah daftar makanan khas Jawa Tengah yang wajib Anda cicipi jika berlibur di provinsi ini.
