Fenomena Video Mama Muda di TikTok yang Viral Mengguncang Dunia Maya

Fenomena Video Mama Muda di TikTok
Fenomena Video Mama Muda di TikTok

diswaysolo.id – Setelah pergeseran fokus dari Andini Permata, TikTok kembali dihidupkan oleh fenomena baru yang segera menarik perhatian: tren “Mama Muda”. Fenomena Video Mama Muda di TikTok.

Salah satu video yang mengangkat tema ini, diunggah oleh akun TikTok @_hellonisaa21, milik Nisa (21 tahun), dan berhasil meraih jutaan tayangan hanya dalam beberapa hari.

Baca Juga:  Trend Bocah Aura Farming! Dhika, Si Penari Pacu Jalur, Sekarang Menjadi Duta Wisata Riau

Fenomena Video Mama Muda di TikTok yang Viral Mengguncang Dunia Maya

Apa Itu Tren Mama Muda?

Video viral berdurasi singkat ini menunjukkan skenario seorang siswa yang datang ke rumah temannya.

Dalam percakapan yang tak terduga, siswa tersebut bertanya kepada perempuan yang ia kira adalah kakak temannya.

“Hai kak, Nisanya ada?” tanya sang siswa.

Kemudian, temannya menjawab, “Maaf ya lama, eh lu manggil kak ke siapa?”

Siswa itu menjawab, “Ke dia, dia kakak lu kan?”

Namun, sang teman memberikan jawaban yang mengejutkan, “Dia?? Dia mah mama gua.”

Tak lama setelah itu, muncul sosok perempuan muda mengenakan daster, dengan sapu di tangan dan serbet di pundak.

Riasan mencolok khas filter TikTok menyempurnakan penampilan Nisa, yang berperan sebagai ibu rumah tangga muda dengan gaya yang stylish.

Penampilan ini menjadi simbol dari tren “Mama Muda” yang saat ini tengah viral di TikTok.

Mengapa Tren Ini Bisa Viral?

Dengan gaya yang lucu, santai, dan relevan dengan kehidupan sehari-hari, tren “Mama Muda” menawarkan hiburan ringan yang mudah diterima oleh banyak orang.

Baca juga: Mantan Marinir TNI AL yang Viral Bergabung dengan Tentara Rusia Meminta untuk Kembali ke Indonesia

Tentu saja, keberadaan efek filter TikTok dan humor yang menghiasi video semakin menambah daya tarik bagi kreator muda. Namun, meskipun tren ini disambut dengan antusias, ada juga yang memberikan kritik.

Beberapa pihak menyarankan agar tren ini lebih memperhatikan dampak terhadap representasi perempuan, karena video semacam ini dapat memperkuat stereotip peran ibu rumah tangga muda.

Meski demikian, tren ini tetap diminati, memberikan hiburan tanpa konten eksplisit.