SRAGEN, diswaysolo.id – Kasus vandalisme yang mengejutkan di SDN Gondang 2 Sragen, dengan coretan di dinding sekolah dan bendera Merah Putih, akhirnya menemukan titik terang. Tiga anak yang diduga sebagai pelaku telah berhasil diamankan oleh Polres Sragen. Di Sragen Pelaku Vandalisme Telah Ditangkap.
Kapolres Sragen, AKBP Petrus Parningotan Silalahi, mengonfirmasi penangkapan tersebut. “Iya benar, pelakunya adalah anak-anak dan sudah ada 3 orang di polres,” ungkap Kapolres.
Dia menambahkan bahwa para pelaku masih duduk di bangku SD dan SMP. Selain itu, motif di balik tindakan perusakan ini diduga kuat hanya karena iseng.
Dalam artikel ini akan kami ulas tentang di Sragen pelaku vandalisme telah ditangkap, tiga anak diduga hanya iseng. Mari kita simak dan baca sampai selesai ya!
Di Sragen Pelaku Vandalisme Telah Ditangkap, Tiga Anak Diduga Hanya Iseng
Mengingat usia para pelaku, Polres Sragen tidak melakukan penahanan. Langkah selanjutnya akan berfokus pada edukasi dan kolaborasi dengan Balai Pemasyarakatan (Bapas) Surakarta.
“Langkah selanjutnya kami akan memberikan edukasi dan bekerja sama dengan Bapas Surakarta, mengenai kenakalan anak-anak dan langkah-langkah lain yang perlu kita ambil,” jelas AKBP Petrus Parningotan Silalahi.
Kapolres juga menyampaikan beberapa tantangan yang dihadapi dalam penyelidikan awal, termasuk kurangnya teknologi pengawasan di lokasi.
“Pada awalnya kami melakukan penyelidikan, di sana juga kurang teknologi, tidak ada CCTV, dan penjaga sekolah juga lalai dalam menurunkan bendera, ” tambahnya.
Penangkapan ini diharapkan dapat menjadi pelajaran bagi semua pihak, terutama orang tua, sekolah, dan masyarakat, untuk lebih meningkatkan pengawasan serta memberikan pemahaman tentang pentingnya menjaga fasilitas umum dan menghormati simbol negara.
Demikian ulasan tentang di Sragen pelaku vandalisme telah ditangkap, tiga anak diduga hanya iseng. Semoga bermanfaat.
