Kakanwil Kemenkumham Jateng Mendapatkan Gelar Doktor dengan Predikat Sangat Memuaskan

Kakanwil Kemenkumham Jateng
Kakanwil Kemenkumham Jateng, Heni Susila Wardoyo saat wisuda Doktor Ilmu Pemerintahan di Sekolah Pascasarjana IPDN Jakarta Selatan Kamis 26 Juni 2025

JAKARTA, diswaysolo.id – Heni Susila Wardoyo, Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenkumham Jawa Tengah, secara resmi telah meraih gelar Doktor Ilmu Pemerintahan dengan predikat sangat memuaskan. Kakanwil Kemenkumham Jateng mendapatkan gelar doktor.

Ia dinyatakan lulus dalam sidang terbuka promosi doktor yang diadakan di Sekolah Pascasarjana IPDN, Jakarta Selatan, pada hari Kamis, 26 Juni 2025.

Dalam disertasinya yang berjudul “Implementasi Kebijakan Pembentukan Peraturan Perundang-undangan dalam Penyusunan Peraturan Desa di Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah”, Heni menekankan pentingnya sistem legislasi desa yang terintegrasi dan efektif.

“Saya berharap disertasi ini dapat menjadi referensi dalam optimalisasi penyusunan Peraturan Desa,” kata Heni setelah sidang.

Dalam artikel ini akan kami ulas tentang Kakanwil Kemenkumham Jateng mendapatkan gelar doktor dengan predikat sangat memuaskan. Mari kita simak dan baca sampai selesai ya!

Baca Juga:  Upaya Percepat Program MBG di Jateng, Pembangunan SPPG Terus Ditingkatkan

Kakanwil Kemenkumham Jateng Mendapatkan Gelar Doktor dengan Predikat Sangat Memuaskan

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Menteri Hukum RI, Wakil Menteri Hukum, keluarga, tim penguji, jajaran Kemenkumham Jateng, serta semua pihak yang telah memberikan dukungan.

Heni mengakui bahwa perjuangannya untuk menyelesaikan pendidikan di tengah kesibukan sebagai Kakanwil bukanlah hal yang mudah. Namun, dukungan dari berbagai pihak membantunya menyelesaikan studi tersebut.

Dalam presentasinya di depan tim penguji yang dipimpin oleh Prof. Dr. Mansyur Achmad, M.Si, Heni memperkenalkan strategi dengan akronim “HENI” untuk mengoptimalkan penyusunan Peraturan Desa:

1. Harmonisasi: Digitalisasi legislasi untuk efisiensi, dokumentasi, dan partisipasi.

2. Eksistensi: Penguatan legalisasi formal dan revisi regulasi bagi para perancang peraturan.

3. Nasionalisasi: Standarisasi dan pemantauan legislasi desa secara digital di berbagai wilayah.

4. Integrasi Nasional: Mendorong revisi UU No. 12 Tahun 2011 agar legislasi desa ini kita akui dalam sistem hukum nasional.

“Strategi HENI kami rancang untuk memperkuat posisi hukum Peraturan Desa dalam sistem legislasi nasional,” ujarnya.

Hadir dalam sidang promosi doktor ini dariĀ  beberapa pejabat, termasuk Deputi Kemenko Polhukam Dr. Nofly, Direktur Pidana Ditjen AHU Taufiqkurrahman, serta sejumlah pejabat tinggi Kemenkumham lainnya.

Demikian ulasan tentang Kakanwil Kemenkumham Jateng mendapatkan gelar doktor dengan predikat sangat memuaskan. Semoga bermanfaat.