Sragen  

Tips Sehat Menikmati Hidangan Idul Adha

SRAGEN, diswaysolo.id – Hari Raya Idul Adha identik dengan tradisi berkurban dan menyantap hidangan daging, seperti sapi, kambing, atau domba. Namun, konsumsi daging yang berlebihan dapat meningkatkan risiko penyakit seperti kolesterol tinggi, hipertensi, dan gangguan pencernaan. Oleh karena itu, penting untuk menikmati hidangan khas Idul Adha dengan bijak agar tetap sehat.

Bagi mereka yang memiliki kadar kolesterol tinggi, daging sapi tetap bisa menikmati hidangan idul adha dengan sembarangan.

Sebelum memasak  sebaiknya singkirkan lemak yang menempel pada daging untuk menurunkan asupan lemak jenuh yang bisa berdampak buruk bagi kesehatan. Karena itu sangat penting agar kamu tetap sehat dan bisa menikmati hidangan dengan suka cita.

Berikut ini beberapa tips sehat untuk menikmati hidangan idul adha. Yuk simak ulasannya berikut ini!

Tips Sehat

Idul Adha identik dengan daging kurban. Saat hari besar ini tiba, meja makan masyarakat Indonesia hampir selalu dipenuhi aneka olahan daging sapi, kambing, atau domba. Menu seperti sate, gulai, dan tongseng menjadi primadona yang menggugah selera. Namun, jika dikonsumsi tanpa kendali, makanan-makanan lezat ini bisa berdampak negatif bagi kesehatan.

Kelebihan konsumsi daging, terutama yang tinggi lemak, dapat meningkatkan kadar kolesterol dan risiko penyakit jantung, hipertensi, serta gangguan pencernaan. Oleh karena itu, penting bagi setiap individu untuk bijak dalam menyantap hidangan khas Idul Adha. Menjaga pola makan bukan berarti menghindari daging sepenuhnya, tetapi mengatur cara konsumsi dan porsi dengan cermat.

Gunakan Metode Memasak yang Sehat

Cara pengolahan daging juga berperan besar dalam menjaga nilai gizinya. Memasak dengan cara dibakar, dikukus, atau direbus jauh lebih sehat dibandingkan menggoreng atau memasak dengan banyak santan. Selain mengurangi kalori, metode ini juga menjaga kandungan protein tetap tinggi dan tidak berubah menjadi lemak trans yang berbahaya.

Baca Juga:  Pria di Sragen Diduga Sengaja Tabrak Kereta Api, Tinggalkan Wasiat bagi Istri

Tambahkan juga sayur dalam olahan. Misalnya, Anda bisa menambahkan tomat, wortel, atau kentang dalam semur atau sup daging. Sayuran ini bukan hanya menambah rasa, tetapi juga memperkaya kandungan serat yang membantu pencernaan.

Perhatikan Porsi dan Frekuensi Makan

Kunci lain dalam menikmati daging kurban secara sehat adalah membatasi porsi dan frekuensi makan. Tidak perlu menyantap daging setiap kali makan selama tiga hari berturut-turut. Cukup satu kali dalam sehari dengan porsi sedang dan imbangi dengan makanan lain seperti nasi merah, buah, dan sayuran hijau.

Bagi penderita kolesterol atau hipertensi, berkonsultasilah dengan tenaga medis jika ingin mengonsumsi daging kurban. Anda tetap bisa menikmatinya, asalkan dalam batas wajar dan tidak mengabaikan kondisi kesehatan pribadi.

Jaga Aktivitas Fisik dan Hidrasi

Makan makanan tinggi protein dan lemak memerlukan metabolisme tubuh yang optimal. Jalan santai selama 20–30 menit setelah makan bisa membantu proses pencernaan. Selain itu, perbanyak konsumsi air putih untuk membantu ginjal menyaring zat sisa dari tubuh dan mencegah dehidrasi.

Kesimpulan

Menikmati hidangan Idul Adha tidak harus membuat Anda khawatir soal kesehatan. Dengan memilih daging berkualitas, mengolahnya secara sehat, mengatur porsi makan, dan menjaga gaya hidup aktif, Anda bisa merayakan Idul Adha dengan lezat sekaligus sehat. Nikmati momen berkumpul bersama keluarga dengan penuh rasa syukur dan tanpa rasa khawatir