SLAWI, diswaysolo.id – Graha Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA PMII) Kabupaten Tegal dibangun. Gedung yang dianggarkan sebesar Rp 690 juta ini berlokasi di belakang kantor Pemerintah Daerah Kabupaten Tegal, tepatnya di Jalan Merpati Desa Dukuhwringin, Kecamatan Slawi.
Gedung ini dibangun oleh Pengurus Cabang PC IKA PMII dan PC PMII Kabupaten Tegal. Peletakan batu pertama dilakukan oleh Pj Bupati Tegal Agustyarsyah, Sekretaris PB IKA PMII Hanif Dhakiri yang juga Anggota DPR RI, Ketua Umum PB PMII Gus Shofiyulloh.
Kegiatan ini diawali dengan pelantikan PC IKA PMII masa hidmat 2024-2029 dan PC PMII Kabupaten Tegal masa khikmad 2024-2025, di Gedung Rakyat Slawi, Minggu, 10 November 2024 siang. Dimana Ketua PC IKA PMII Kabupaten Tegal yakni Muslikhun dan Ketua PC PMII Kabupaten Tegal M Awin Asofa.
Selain pelantikan, juga digelar diskusi dengan tema Sinergitas Membangun Peradaban Kabupaten Tegal. Adapun narasumbernya yakni, Rektor IBN Tegal Dr Saefudin, Sekretaris PB IKA PMII Hanif Dhakiri, Sekretaris IKA PMII Jateng HM Hendri Wicaksono, Mantan Sekda Tegal Haron Bagas Prakosa. Hadir pula tamu undangan, H Ischak Maulana Rohman yang merupakan calon Bupati Tegal.
Konsisten tetap independen
Dalam kesempatan itu, Ketua PC IKA PMII Kabupaten Tegal Muslikhun mengatakan, PMII merupakan organisasi pergerakan, sehingga harus terus bergerak menjadi lebih baik. Namun, untuk menghadapi Pilkada Tegal, PMII tetap konsisten dengan aturan organisasi untuk tetap independen. ”Secara legalitas formalitas independen,” tegasnya.
Terkait dengan pembangunan gedung IKA PMII, Muslikhun menjelaskan, pembangunan kantor IKA PMII ditargetkan selesai pada akhir Desember 2024. Pada Januari 2025, diharapkan sudah bisa ditempati. Pembangunan kantor ditargetkan 2 lantai, akan tetapi akan dibangun 1 lantai terlebih dahulu. ”Karena lahannya terbatas hanya luas 7×18 meter, maka akan dibangun 2 lantai. Sedangkan anggaran pembangunan gedung sekitar Rp 690 juta,” ujarnya.
Ketua PMII Kabupaten Tegal M. Awin Asofa mengungkapkan, akan terus membangun sinergitas dengan IKA PMII, termasuk akan melakukan terobosan baru dengan memaksimalkan potensi kader PMII dan wilayah Kabupaten Tegal. Untuk sikap dalam Pilkada Tegal, PMII tetap independen. ”Kami bermitra dengan pemerintah, tapi kami mitra kritis,” pungkasnya.






