diswaysolo.id – Waroeng Kandang Kebo adalah salah satu destinasi kuliner yang unik di Surakarta. Tempat kuliner di Solo ini menawarkan suasana tradisional dengan konsep pedesaan yang kental.
Tempat yang mengusung tema “kembali ke alam” ini membuat pengunjung merasa seperti berada di kampung halaman. Dengan tempat yang asri dan sejuk, restoran ini menjadi tempat favorit bagi warga lokal maupun wisatawan dengan menikmati kuliner khas Jawa sambil merasakan suasana tradisional yang autentik.
Nama “Kandang Kebo” sendiri memiliki arti “kandang kerbau,” yang menggambarkan kesederhanaan kehidupan desa. Meskipun mengusung nama yang sederhana, Waroeng Kandang Kebo memberikan pengalaman kuliner yang berkesan dengan cita rasa makanan khas Jawa yang lezat.
Restoran ini menyajikan berbagai menu tradisional yang diolah dari bahan-bahan segar dan menggunakan bumbu asli tanpa bahan pengawet atau penyedap buatan.
Menu andalan
Salah satu menu andalan di Waroeng Kandang Kebo adalah nasi liwet khas Solo, nasi liwet disajikan dengan berbagai lauk seperti opor ayam, telur pindang, tahu, dan tempe, serta disiram dengan santan gurih. Hidangan ini disajikan di atas daun pisang yang memberikan aroma khas dan menambah cita rasa yang autentik. Nasi liwet menjadi pilihan favorit pengunjung karena kelezatan dan kesederhanaan hidangan ini yang benar-benar mencerminkan kuliner tradisional Solo.
Waroeng Kandang Kebo juga terkenal dengan menu gudeg-nya yang lezat. Gudeg di sini memiliki rasa manis dan gurih yang seimbang, disajikan dengan lauk pelengkap seperti telur, krecek, dan daging ayam. Rasa gudegnya yang legit dan kaya akan bumbu membuat pengunjung merasa seperti sedang menikmati masakan rumahan yang hangat dan penuh kenangan. Gudeg ini sering kali menjadi pilihan wisatawan yang ingin mencicipi masakan khas Jawa dengan kualitas yang terjaga.
Menu minuman
Minuman tradisional juga menjadi daya tarik di Waroeng Kandang Kebo, seperti es dawet, wedang jahe, dan jamu. Es dawet dengan santan dan gula merahnya yang segar menjadi pilihan favorit untuk menghilangkan dahaga, sementara wedang jahe disajikan hangat dan memberikan sensasi hangat di tubuh, cocok untuk dinikmati pada sore hari. Jamu-jamu yang tersedia pun bervariasi, mulai dari beras kencur, kunyit asam, hingga temulawak yang baik untuk kesehatan.
Waroeng Kandang Kebo juga memiliki suasana makan lesehan yang nyaman, di mana pengunjung bisa duduk di atas tikar di sekitar meja rendah. Ini memberikan kesan santai dan akrab, terutama jika datang bersama keluarga atau teman-teman. Area lesehan ini dikelilingi dengan tanaman hijau dan kolam kecil, menciptakan suasana pedesaan yang tenang dan sejuk.
Desain interior Waroeng Kandang Kebo sangat memperhatikan detail-detail tradisional, seperti lampu dari anyaman bambu, meja dan kursi kayu, hingga peralatan makan dari tanah liat. Semua elemen ini memberikan nuansa Jawa yang autentik dan membuat pengunjung merasa seperti berada di rumah nenek di desa. Sentuhan dekorasi ini bukan hanya sekadar hiasan, tetapi juga menjadi bagian dari pengalaman makan yang menyeluruh, menghadirkan kesederhanaan yang jarang ditemukan di restoran modern.
Tempat ini sering menjadi lokasi untuk acara-acara budaya seperti pertunjukan gamelan, wayang, dan tari Jawa. Acara ini biasanya diadakan pada waktu-waktu tertentu dan bertujuan untuk melestarikan budaya Jawa serta memberikan pengalaman berbeda bagi pengunjung. Dengan adanya pertunjukan budaya ini, Waroeng Kandang Kebo tidak hanya menjadi tempat makan, tetapi juga menjadi ruang budaya yang memperkenalkan warisan tradisional kepada generasi muda dan wisatawan.
Bagi wisatawan yang datang ke Solo, Waroeng Kandang Kebo adalah destinasi yang tak boleh dilewatkan untuk mendapatkan pengalaman kuliner dan budaya Jawa yang berkesan.






