Wisata  

Tempat Wisata Sejarah di Semarang Yang Populer, Cocok Buat Liburan Sekolah Edukatif

Inilah tempat wisata sejarah di Semarang yang populer.
Inilah tempat wisata sejarah di Semarang yang populer.

diswaysolo.id- Semarang menyimpan kekayaan tempat wisata sejarah yang tak ternilai, mulai dari bangunan bersejarah yang megah hingga peninggalan budaya yang unik.

Semarang memiliki tempat wisata sejarah yang cukup beraneka ragam, salah satunya adalah wisata sejarah dan wisata ini ditandai dengan bangunan-banguann abad 17-19 semasa kedudukan Belanda, mulai bangunan kantor hingga tugu.

Semarang tidak hanya dikenal sebagai pusat bisnis dan kuliner, tetapi juga sebagai kota yang menyimpan kekayaan tempat wisata sejarah dan budaya yang luas.

Salah satu kegiatan mengisi liburan sekolah ada mengunjungi tempat wisata sejarah yang edukatif, jadi selain rekreasi kamu bisa menambah wawasan yang sudah didapat di bangku sekolah.

Berikut daftar pilihan wisata sejarah Semarang:

1.Simpang Lima 

Lapangan Simpang Lima merupakan salah satu ikon Kota Semarang selain ikonik, ternyata lokasi ini memiliki nilai sejarah tinggi.

Ada berbagai aktivitas wisata yang bisa kamu lakukan di Simpang Lima dan mulai dari mencicipi beragam kuliner di area Simpang Lima, naik becak lampu berwarna warni, olah raga, dan lainnya.

2.Kota Lama

Tak lengkap rasanya berwisata ke Semarang tanpa mengunjungi kawasan Kota Lama dan tak sekadar tempat wisata, kawasan Kota Lama memiliki nilai historis.

Pada abad ke-17, Kerajaan Mataram Islam kewalahan menghadapi pemberontakan Trunojoyo dari Madura dan kemudian Belanda melalui kongsi dagangnya, VOC bersedia membantu Kerajaan Mataram Islam menghadapi pemberontakan Trunojoyo.

3.Lawang Sewu

Menjadi salah satu ikon paling populer di Semarang, Lawang Sewu harus menjadi destinasi wajib ketika kamu berkunjung ke kota ini, lawang Sewu adalah bangunan arsitektur Eropa yang didesain oleh Prof. Jakob F. Klinkhamer dan B.J. Ouendag dari Amsterdam, Belanda.

Ciri khas Lawang Sewu adalah bangunannya yang memiliki banyak pintu dan jendela, sehingga wajar kalau nama Lawang Sewu (artinya seribu pintu) disematkan kepada bangunan ini.

Baca Juga:  8 Destinasi Budaya di Solo untuk Liburan Nataru, Menarik, Lengkap, dan Instagramable

4.Pagoda Avalokitesvara

Tertarik untuk melihat destinasi wisata religi bagi umat Buddhis? Pagoda Avalokitesvara atau yang juga dikenal dengan Pagoda Dewi Kwan Im menjadi pilihan yang sangat tepat.

Dalam kompleks wisata ini, terdapat Vihara Buddhagaya Watugong yang digunakan sebagai tempat peribadatan umat Buddhis dan  memiliki 7 lantai dengan tinggi 45 meter.

5.Museum Perjuangan Mandala Bhakti

Lokasi tempat wisata sejarah ini berada tepat di depan Tugu Muda Semarang dan atau letaknya di Jl. Soegijapranata no.1 Kota Semarang.

Di dalam museum terdapat berbagai koleksi peninggalan sejarah kemerdekaan, diantaranya berisi data, dokumentasi, hingga persenjataan yang digunakan TNI pada masa lampau.

6.Tugu Muda Semarang

Tugu Muda Semarang, sebuah monumen batu yang menjulang tinggi di depan Lawang Sewu, merupakan simbol perjuangan rakyat Indonesia dalam meraih kemerdekaan.

Dibangun pada tahun 1953, Tugu Muda menjadi saksi bisu sejarah panjang perjuangan bangsa dan kini menjadi salah satu ikon wisata bersejarah yang wajib dikunjungi di Semarang.

7.Mercusuar Willem III

Tempat bersejarah di Semarang tidak hanya ada di pusat kota saja. Namun juga di pinggir laut, tepatnya Mercusuar Willem III yang telah berdiri sejak tahun 1884.

Masih berdiri kokoh hingga saat ini menara ini menjadi landmark penting di Pelabuhan Tanjung Mas Semarang, tetap menarik perhatian para pengunjung dengan arsitekturnya yang megah dan kisahnya yang sarat makna.

8.Gedung Marabunta

Semarang tak hanya menawarkan tempat wisata sejarah berupa bangunan kuno, tetapi juga memadukannya dengan gaya hidup modern dan salah satu contohnya adalah Gedung Marabunta, sebuah aula konser megah yang dibangun pada tahun 1825 oleh penjajah Belanda.

Kini, Gedung Marabunta telah menjelma menjadi bar & restoran populer berdiri di kawasan Kota Lama Semarang, bangunan ini masih menampilkan ikon semut di puncaknya, yang menjadi ciri khas tersendiri.