Daftar Kuliner di Boyolali yang Tidak Boleh Sampai Terlewatkan

Inilah salah satu kuliner di Boyolali
Inilah salah satu kuliner di Boyolali

BOYOLALI, diswaysolo.id – Main di Boyolali kurang lengkap jika tidak mencoba kulinernya nih, selain rasanya yang nikmat kuliner di Boyolali juga dibandrol dengan harga yang sangat terjangkau loh.

Kuliner di Boyolali ini sangat menggugah selera sehingga sangat sayang jika terlewatkan. Untuk kamu yang penasaran dengan kulinernya ada apa saja, bisa simak artikel ini sampai akhir nih.

Salah satu kuliner di Boyolali yang paling terkenal ada Soto Boyolali, kamu juga bisa menemukannya di berbagai daerah loh. Soto daging satu ini juga sangat nikmat dinikmati bersama dengan keluarga loh.

Nah daripada penasaran dengan rekomendasi kuliner di Boyolali ada apa saja, kamu bisa simak artikel berikut ini sampai akhir nih!

Kuliner di Boyolali 

1.Soto Mbok Giyem 

Untuk kamu yang mau berkunjung ke kuliner satu ini bisa datang ke Lokasi Dekat Jalur Utama jalan Solo- Semarang. Menu andalan dari Warung Soto Mbok Giyem ini ada soto kuah segar dengan daging sapi.

Dilengkapi dengan gorengan serta kudapan menu lengkap lainnya. Itulah rekomendasi kuliner di Boyolali yang pertama.

2.Resto Danau Tengah Sawah 

Kuliner di Boyolali yang selanjutnya ada Resto Danau Tengah Sawah, lokasinya berada di Dusun MenORO Desa Jembungan Kecamatan Banyudono, Jembungan Kabupaten Boyolali.

Untuk menu andalannya ada ikan tawar, aneka seafood, penasaran dengan menu lainnya?

3. Waroeng Bamboe Arum

Rekomendasi yang selanjutnya ada Waroeng Bamboe Arum, lokasinya berada di Jl. Pisang No 123 Siswodipuran Kecamatan Boyolali Kabupaten Boyolali.

Dengan menu yang beragam mulai dari Steak, seafood, dan masakan ikan air tawar. Nah untuk kamu yang mau ke Boyolali jangan lupa untuk mampir ya!

Selain main ke wisata di Boyolali, daftar kuliner ini juga bisa menambah referensi kamu loh. Semoga artikel ini bermanfaat dan bisa menambah referensi kamu ya!

Baca Juga:  Boyolali Memiliki 5 Kafe Menarik dengan Pemandangan Gunung Merapi