Klaten  

Menggali Jajanan Khas Klaten yang Menawarkan Rasa yang Berbeda

Jajanan Khas Klaten yang memiliki rasa yang berbeda
Jajanan Khas Klaten yang memiliki rasa yang berbeda

KLATEN, diswaysolo.id – Klaten adalah kota yang kaya akan wisata alam dan kuliner yang beragam, yang patut untuk dicoba. Selain hidangan utama, terdapat banyak jajanan ringan yang sangat menggugah selera.

Jajanan Khas Klaten ini untuk rasa yang ditawarkan pun terbilang unik, namun tetap sesuai dengan selera masyarakat Indonesia dengan cita rasa yang menggugah selera.

Artikel ini akan membahas jajanan khas Klaten yang memiliki cita rasa yang berbeda. Mari kita simak dan baca hingga tuntas!

Berikut ini tiga jenis jajanan yang dapat dijadikan oleh-oleh untuk keluarga dan teman-teman:

1. Wajik

Jajanan ini sudah sangat dikenal, wajik Klaten terbuat dari ketan dan gula merah yang memberikan rasa manis, kenyal, dan sangat menggugah selera, sehingga satu bungkus saja tidak cukup untuk sekali santap.

Wajik ini dibungkus dengan kertas minyak yang dibentuk kerucut di bagian atas. Meskipun tanpa pengawet, wajik ini memiliki daya tahan yang baik, menjadikannya pilihan ideal untuk oleh-oleh atau camilan saat perjalanan.

2. Kepelan

Kepelan adalah jajanan khas Klaten yang berbentuk kepalan tangan, terkenal dengan rasa gurihnya dan sering disajikan dalam acara perayaan atau pertemuan.

Terbuat dari campuran tepung terigu, tapioka, bawang merah, bawang putih, garam, dan merica sebagai bumbu, jajanan ini digoreng hingga renyah dan sangat nikmat saat disantap dalam keadaan panas.

Dengan harga yang terjangkau dan cita rasa yang menggoda, kepelan ini sangat cocok sebagai buah tangan saat berlibur. Anda bisa menemukan kepelan khas Klaten di alun-alun Klaten, pasar tradisional, dan tempat oleh-oleh di Klaten.

3. Geplak 

Geplak adalah makanan tradisional dari Klaten yang terkenal dengan rasa manisnya yang menggugah selera. Makanan ini terbuat dari parutan kelapa yang dicampur dengan gula dan diberi pewarna makanan yang aman untuk dikonsumsi, kemudian dibentuk menjadi bola-bola kecil.

Baca Juga:  Festival Candi Kembar ke-5 di Klaten Kembali Diramaikan Kirab Gunungan

Dengan harga sekitar Rp.15.000 per besek, yang merupakan wadah dari anyaman bambu, Anda dapat menemukan jajanan ini di pasar tradisional, alun-alun kota Klaten, atau di tempat oleh-oleh di Klaten.

Demikian pembahasan tentang  jajanan khas Klaten yang memiliki cita rasa yang berbeda. Semoga bermanfaat.