KARANGANYAR, diswaysolo.id- Kota ini adalah Kabupaten di Provinsi Jawa Tengah yang memiliki segudang objek wisata, disini juga dikenal akan wisata religi karanganyar.
Wisata religi karanganyar ini hadir dengan arsitektur ala Timur Tengah ini akan menjadi ikon wisata religi yang baru di Bumi Intanpari,selain memiliki empat payung raksasa di luar gedung.
Masjid Agung Madaniyah adalah salah satu wisata religi karanganyar berdesain ala timur tengah banyak membuat orang penasaran untuk datang.
Wisata religi karanganyar ini tengah menjadi perbincangan, sejak selesai dibangun awak tahun 2022, masjid termegah yang dibangun Pemkab Karanganyar itu tak henti menyedot perhatian.
Berikut Beragam Fakta Menarik:
1.Dibangun Rp 101 Miliar
Masjid Agung Madaniyah dibangun menghabiskan anggaran Rp 101 miliar, anggaran pembangunan masjid itu murni ditopang dari APBD Karanganyar dengan modal tekad besar untuk membangun tempat ibadah kebanggaan.
Karena Karanganyar belum punya masjid agung yang megah dan masjid yang lama itu juga sudah puluhan tahun perlu perombakan, sehingga kita niati untuk membangun.
2.Fenomenal
Masjid Agung Madaniyah juga mencatatkan diri sebagai salah satu bangunan proyek termegah yang lahir di masa pandemi, seolah menjadi oase di tengah puasa pembangunan di banyak daerah akibat dana tersedot penanganan Covid-19.
3.Ada Sentuhan Sejarah
Bupati Yuli juga mengakui masjid Agung Madaniyah dibangun bukan Dengan sembarang arsitek dan desain, ia menyebut desain masjid itu dikonsep dengan sentuhan sejarah yang membuat masjid agung Madaniyah terasa berbeda dengan masjid-masjid Agung di daerah lain.
4.Kiblat Masjid Madinah
Nama Madaniyah diambil dari kata Madinah, bupati menyampaikan nama Madaniyah itu juga menggambarkan bahwa masjid agung tersebut dibangun menyerupai masjid di Madinah.
Masjid Madinah dijadikan kiblat desain dan arsitektur masjid itu agar jemaah yang merasakan aura seperti beribadah di masjid Madinah Arab Saudi.
5.Alquran Raksasa
Wisata religi karanganyar ini memiliki Al Quran raksasa yang berukuran 1 x 1,5 meter, dibutuhkan sekitar enam orang pria dewasa untuk mengangkat Al Quran ini.
Al Quran tersebut ditulis menggunakan tinta oleh pakar dari pesantren mahasiswa Safinatun Naja, Universita Sains Al Qur’an (Unsiq), Kabupaten Wonosobo.
6.Desain Bangunan
Saat pertama kali masuk ke Masjid Agung Madaniyah Karanganyar, pengunjung akan langsung disambut dengan bangunan megah yang nyaman, di halaman depannya, terdapat empat tiang penyangga payung yang memberikan sentuhan unik nan menarik.
Keunikan lainnya terletak pada bentuk payung yang menyerupai bagian luar Masjid Nabawi di Madinah, Arab Saudi dan payung tersebut menarik perhatian karena sering terbuka pada sore hari, berbeda dengan Masjid Nabawi yang biasanya membuka payungnya di pagi hingga siang hari.
7.Ala Timur Tengah
Wisata religi karanganyar ini mengusung konsep ala Timur Tengah dengan Masjid Nabawi di Madinah sebagai kiblat arsitekturnya, masyarakat bisa melihatnya dari payung yang seperti ada di Masjid Nabawi.
Terdapat 4 payung yang menghiasi Masjid Agung Madaniyah Karanganyar ini, bentuk menara serta ornamen menyerupai Masjid Nabawi. Ini juga yang menjadi alasan di balik penamaan pada Masjid Agung Karanganyar.






