SRAGEN, diswaysolo.id – Sebanyak 627 anggota baru Perguruan Pagar Nusa se-Kabupaten Sragen mengikuti prosesi pengesahan di Gedung Kartini Sragen, pada hari Minggu, 29 Juni 2025. Kegiatan ini menarik perhatian aparat Polres Sragen untuk menjaga keamanan jalur lalu lintas agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Sebanyak 627 warga baru Pagar Nusa.
Ketua Pengurus Cabang Pagar Nusa Kabupaten Sragen, Wardoyo, kepada wartawan pada hari Senin, 30 Juni 2025, menyatakan bahwa jumlah anggota baru yang mengikuti pengesahan pada tahun ini lebih sedikit dibandingkan tahun lalu.
Dia menyebutkan bahwa peserta pengesahan tahun ini berjumlah 627 orang, sementara tahun lalu mencapai sekitar 800 orang. Dia menjelaskan bahwa pengesahan anggota baru ini merupakan agenda tahunan, namun jumlah pesertanya mengalami fluktuasi.
Sebanyak 627 Warga Baru Pagar Nusa di Sragen
Wardoyo menjelaskan bahwa dalam pengesahan ini, peserta diberikan semacam tugas atau “ijazah” untuk berpuasa. Dalam acara pengesahan tersebut, hadir Ketua Pimpinan Wilayah Pencak Silah Nahdlatul Ulama (PSNU) Pagar Nusa Jawa Tengah yang juga Bupati Blora, Arief Rohman.
Selanjutnya, perwakilan pimpinan pusat diwakili oleh Wakil Ketua Umum Pagar Nusa K.H. Athoillah Habib, yang akrab disapa Gus Atho. “Para pimpinan berpesan kepada anggota baru untuk melakukan silaturahmi dengan para sesepuh di jajaran Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) dari tingkat cabang hingga ranting di Sragen.
Mereka juga meminta agar warga Pagar Nusa menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di Sragen. Pagar Nusa adalah badan otonomi di bawah NU.
Diharapkan para warganya dapat mengimplementasikan Pagar Nusa itu sendiri. Yang jelas, tugas dan kewajiban di NU harus diutamakan,” jelas Wardoyo yang juga menjabat sebagai Kepala Desa Sigit, Tangen, Sragen.






