diswaysolo.id – Wali Kota Solo Respati Ardi menekankan pentingnya perhatian terhadap angka kemiskinan. Pernyataan ini disampaikan dalam pidato pertamanya setelah acara serah terima jabatan (sertijab) di Solo pada Jumat, 21 Februari 2025.
“Tantangan yang masih harus kita hadapi bersama adalah menurunkan angka kemiskinan. Pada tahun 2024, persentase penduduk miskin di Kota Solo tercatat sebesar 8,31 persen,” ungkap Respati.
Ia menambahkan bahwa angka tersebut mengalami penurunan sebesar 0,13 persen dibandingkan dengan tahun 2023.
Artikel ini akan membahas tentang Respati Ardi, yang pada hari pertamanya sebagai Wali Kota Solo, langsung memfokuskan perhatian pada isu kemiskinan yang ada. Mengutip dari ANTARA. mari kita simak dan baca hingga tuntas!
Tugas selanjutnya adalah memastikan, melanjutkan, dan merawat warisan tersebut
Meskipun demikian, ia tetap mengajak semua pihak untuk bekerja lebih keras demi kesejahteraan masyarakat Solo dengan mengembangkan dan memberdayakan UMKM. Selain itu, ia juga berupaya menjadikan Solo sebagai destinasi MICE yang unggul.
“Peluang dan akses terhadap lapangan pekerjaan yang lebih luas dapat diwujudkan melalui dukungan terhadap program Rumah Siap Kerja dan UMKM Center, serta memberikan insentif khusus bagi pihak-pihak yang membutuhkan, dengan memastikan bahwa bantuan tersebut tepat sasaran,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, ia juga memberikan penghargaan kepada prestasi pemimpin Solo sebelumnya, Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa, yang telah berhasil menciptakan 17 titik pembangunan prioritas di Kota Solo.
“Pembangunan prioritas ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan dan mengatasi keluhan masyarakat Solo selama ini. Dari rel layang Joglo, Taman Balekambang, Koridor Gatsu, hingga Solo Safari, semua ini berkontribusi untuk mempercantik wajah Kota Bengawan,” jelasnya.
Ia menambahkan bahwa tugas selanjutnya adalah memastikan kelanjutan dan pemeliharaan warisan tersebut.
“Pembangunan yang masif ini merupakan fondasi dari pemerintahan sebelumnya yang harus kami kembangkan dan maksimalkan potensinya,” tuturnya.
Demikian ulasan mengenai Respati Ardi, yang pada hari pertamanya sebagai Wali Kota Solo langsung memfokuskan perhatian pada masalah angka kemiskinan yang ada. Semoga informasi ini bermanfaat.
