Masjid Cipto Mulyo Pengging, Tempat Ibadah Umat Islam Tertua di Boyolali

Masjid Cipto Mulyo Pengging menjadi salah satu masjid tertua dengan desaign yang khas.
Masjid Cipto Mulyo Pengging menjadi salah satu masjid tertua dengan desaign yang khas.

BOYOLALI, diswaysolo.id – Masjid Cipto Mulyo Pengging adalah salah satu masjid bersejarah yang terletak di Desa Pengging, Kecamatan Banyudono, Kabupaten Boyolali. Masjid ini memiliki nilai sejarah yang sangat tinggi, karena terhubung erat dengan perjalanan penyebaran Islam di Jawa, khususnya di kawasan Boyolali.

Didirikan pada masa kejayaan kerajaan Islam Mataram, Masjid Cipto Mulyo sering dikunjungi oleh peziarah yang ingin mengenang tokoh-tokoh penting dalam sejarah Islam di wilayah ini, salah satunya Ki Ageng Pengging, leluhur dari raja-raja Mataram.

Masjid Cipto Mulyo Pengging mengusung desain tradisional Jawa yang kental dengan nuansa Islam. Masjid ini memiliki atap limas bertingkat tiga, yang menjadi ciri khas bangunan masjid kuno di Jawa. Atap limas ini melambangkan hubungan manusia dengan Tuhan dan sesama manusia, serta alam semesta dan material bangunan yang digunakan sebagian besar adalah kayu jati, yang terkenal kuat dan tahan lama.

Selain itu, ornamen-ornamen kayu dengan ukiran khas Jawa juga menghiasi beberapa bagian masjid, memperlihatkan kekayaan seni arsitektur Jawa kuno.

Masjid Cipto Mulyo Pengging ini juga memiliki mihrab dan mimbar yang sederhana, tetapi sarat makna spiritual, mihrab menghadap langsung ke arah kiblat, memberikan petunjuk bagi jamaah untuk mengarahkan sholatnya. Sementara itu, mimbar yang terbuat dari kayu jati berfungsi sebagai tempat khatib menyampaikan khutbah saat shalat Jumat atau acara keagamaan lainnya. Kesederhanaan desain mihrab dan mimbar mencerminkan ajaran Islam yang mengutamakan kekhusyukan dalam beribadah tanpa terpengaruh oleh kemewahan duniawi.

Salah satu daya tarik utama dari Masjid Cipto Mulyo Pengging adalah hubungan historisnya dengan para tokoh penyebar Islam di Jawa. Ki Ageng Pengging, seorang tokoh penting dalam penyebaran Islam di era Kerajaan Demak dan Mataram, diyakini memiliki peran besar dalam pembangunan masjid ini. Beliau adalah tokoh yang dihormati karena jasanya dalam memperkenalkan ajaran Islam di wilayah Boyolali dan sekitarnya.

Baca Juga:  Menggali Beragam Pilihan Hotel Terbaik Boyolali, View Alam Dekat Dengan Tempat Wisata

Di samping fungsinya sebagai tempat ibadah, Masjid Cipto Mulyo juga sering menjadi lokasi berbagai acara keagamaan dan kegiatan sosial masyarakat. Setiap tahunnya, masjid ini menjadi pusat kegiatan peringatan hari besar Islam, seperti Maulid Nabi, Isra Mi’raj, dan peringatan Tahun Baru Islam.

Selain itu, pengajian rutin juga sering diadakan di sini, menarik jamaah dari berbagai daerah untuk berkumpul, belajar, dan memperkuat ukhuwah Islamiyah.

Masjid ini juga dikenal karena suasananya yang tenang dan asri, meskipun berada di tengah-tengah pemukiman penduduk, suasana sekitar masjid tetap terasa sejuk dan nyaman. Hal ini didukung oleh adanya pepohonan rindang yang tumbuh di sekitar masjid, menambah kesejukan bagi para jamaah yang datang untuk beribadah atau berziarah. Banyak yang merasakan ketenangan batin ketika berdoa di masjid ini, menjadikannya tempat yang cocok untuk merenung dan memperdalam hubungan spiritual.

Dalam hal pemeliharaan, Masjid Cipto Mulyo telah mengalami beberapa kali renovasi untuk mempertahankan keasliannya sekaligus menjaga kenyamanan bagi para jamaah. Meskipun telah mengalami beberapa perubahan, masjid ini tetap mempertahankan bentuk aslinya yang kental dengan nuansa tradisional Jawa.

Renovasi dilakukan dengan hati-hati, terutama pada bagian-bagian penting seperti atap limas dan ukiran kayu, untuk menjaga keaslian desain arsitekturalnya.

Banyak wisatawan yang tertarik untuk berkunjung ke Masjid Cipto Mulyo bukan hanya untuk beribadah, tetapi juga untuk mempelajari sejarah dan budaya Islam di Boyolali. Masjid ini menjadi destinasi wisata religi yang penting, terutama bagi mereka yang ingin merasakan pengalaman spiritual sambil menelusuri jejak-jejak sejarah Islam di Jawa. Selain itu, pengunjung juga bisa menikmati suasana pedesaan Boyolali yang damai, dengan latar belakang keindahan alam yang memukau.

Baca Juga:  Lake View Boyolali, Destinasi Wisata Kekinian dengan Pemandangan Memukau

Masjid Cipto Mulyo Pengging adalah tempat yang menggabungkan nilai spiritual, sejarah, dan keindahan arsitektur tradisional.