KLATEN, diswaysolo.id- Destinasi bersejarah wisata candi Sewu beralamat di Dukuh Bener, Desa Bugisan, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah dan candi ini masuk ke dalam kawasan Candi Prambanan.
Klaten dikenal tidak hanya sebagai salah satu pusat wisata air di Jawa Tengah dan kabupaten ini juga memiliki sejumlah candi yang begitu megah, salah satunya adalah wisata Candi Sewu di Desa Bugisan Kabupaten Prambanan.
Kabupaten Klaten tak hanya dikenal dengan banyaknya wisata air, mempunyai berbagai candi yang begitu megah dan salah satunya wisata Candi Sewu.
Ada beberapa fakta yang menarik untuk kita ketahui tentang wisata candi Sewu, fakta ini bagus untuk pemahaman teman-teman traveler yang ingin hangout di Candi Sewu.
Beriku Fakta Menarik Wisata Candi Sewu:
1.Sejarah
Menurut Prasasti Kelurak yang berangka tahun 782 dan Prasasti Manjusrigrha yang berangka tahun 792, nama asli Candi Sewu adalah Prasada Vajrasana Manjusrigrha.
Istilah prasada bermakna candi atau kuil, vajrajasana bermakna tempat, wajra (intan atau halilintar) bertakhta, dan Manjusri-grha bermakna rumah Manjusri.
2.Fungsi Candi
Karena luasnya kompleks Candi ini para ahli memperkirakan bahwa dulunya tempat ini merupakan pusat kegiatan agama Buddha yang penting.
Selain menjadi kawasan penting dalam sektor keagamaan, candi ini juga digunakan untuk urusan politik dan kehidupan urban masyarakat Jawa Kuno dan secara umum, Candi Sewu digunakan sebagai tempat beribadah dan ritual keagamaan oleh umat Buddha.
3.Kompleks Bangunan
Kompleks Candi Sewu membentang di atas lahan berukuran 185 meter dan 165 meter, adapun pintu masuk candi ini berada di empat penjuru mata angin, dengan pintu masuk utama di sisi timur.
Setiap pintu masuk dikawal oleh sepasang arca Dwarapala yang tingginya hampir 2,5 meter, terdapat 249 bangunan candi yang disusun membentuk mandala wajradhatu, yang merupakan perwujudan alam semesta dalam kosmologi Buddha Mahayana.
4.Pintu Masuk
Ada pun pintu masuk dari candi tersebut berada di empat penjuru mata angin dan meski begitu pintu masuk utama berada di sisi timur, setiap pintu masuk dikawal oleh sepasang arca Dwarapala yang menyambut kedatangan wisatawan saat memasuki kompleks candi tersebut.
Candi ini diperkirakan dibangun pada abad ke-8 atas perintah penguasa Kerajaan Mataram Rakai Panangkaran, kawasan Candi Sewu terdiri dari satu candi induk, 240 candi perwara dan empat pasang candi apit.
5.Lokasi
Wisata candi sewu ini terletak di Jalan Raya Solo KM. 16 Klurakbaru, Tlogo, Kalasan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan candi Sewu berada di dalam kompleks Candi Prambanan, salah satu tempat wisata yang menarik di Daerah Istimewa Yogyakarta. Lokasinya hanya berjarak 800 meter dari Candi Prambanan.
6.Jam Operasional
Secara keseluruhan candi ini memiliki keindahan dan keunikan tersendiri. Wisatawan dapat puas berfoto di kompleks candi ini, waktu yang tepat adalah saat sore hari, ketika sudah teduh dan langit tampak jingga.
Siluet dari candi dan pancaran sinar matahari sore akan tampak menarik, untuk kamu yang berencana ingin berkunjung ke sana, jam bukanya dari pukul 08.00 hingga 17.00 WIB.
7.HTM
Berikut adalah informasi harga tiket masuk candi Sewu:
- Wisatawan dewasa domestik: Rp50.000 Per orang
- Wisatawan domestik anak-anak (3 tahun – 10 tahun): Rp25.000 Per orang
- Wisatawan dewasa mancanegara: Rp375.000 Per orang
- Wisatawan mancanegara anak-anak (3 tahun – 10 tahun): Rp225.000 Per orang
Harga yang tercantum diatas belum termasuk biaya parkir kendaraan dan biaya tersebut dapat sewaktu-waktu berubah tergantung kebijakan pihak pengelola.
8.Fasilitas
Buat kamu yang ingin berkunjung ke wisata candi sewu tidak perlu khawatir, walaupun sarana di sekitar Candi terbilang terbatas namun pesona tetap terbaik untuk di telusuri, candi sewu menawarkan beberapa fasilitas yang dapat kamu gunakan, yaitu sebagai berikut:
- Tempat parkir yang luas
- Toilet umum
- Mushola
- Panggung hiburan
- Penginapan/Homestay
Itulah tadi informasi seputar lokasi dan rute, jam buka, harga tiket, fasilitas, sampai daya tarik di Candi Sewu di Yogyakarta.
