Klaten  

Menelusuri Wisata Bangunan Sejarah Klaten, Memiliki Makna Cinta yang Mendalam

WISATA BANGUNAN SEJARAH - Wisata Bangunan Sejarah Klaten memiliki makna cinta yang mendalam.
WISATA BANGUNAN SEJARAH - Wisata Bangunan Sejarah Klaten memiliki makna cinta yang mendalam.

KLATEN, diswaysolo.id – Klaten merupakan kabupaten di Jawa Tengah yang menawarkan beragam destinasi wisata bangunan sejarah mulai dari alam, sejarah, budaya, taman bermain, candi, dan sebagainya.

Kabupaten Klaten juga memiliki potensi wisata bangunan sejarah, khususnya yang berkaitan dengan peninggalan-peninggalan nenek moyang seperti candi, kesenian (seni pertunjukan) dan seni kerajinan.

Klaten merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Jawa Tengah, kabupaten ini memiliki banyak sekali wisata bangunan sejarah  yang sarat nilai sejarah dan budaya seperti candi.

Daya tarik Kota Klaten bagi wisatawan baik dalam maupun luar negeri tak diragukan lagi, banyak perkembangan dan pembangunan di wisata bangunan sejarah di Klaten.

Berikut Daftar Wisata Bangunan Sejarah:

1.Candi Prambanan

Candi Prambanan merupakan salah satu candi Hindu terbesar di Indonesia dan juga merupakan situs warisan dunia UNESCO, candi ini terletak sekitar 17 km sebelah timur laut Kota Yogyakarta dan sekitar 50 km sebelah barat daya Kota Surakarta (Solo).

Candi Prambanan dibangun pada abad ke-9 oleh kerajaan Mataram Kuno sebagai penghormatan kepada Dewa Siwa, candi ini terdiri dari tiga zona, yaitu zona utama, zona keliling, dan zona luar.

2.Candi Sawojiwon

Wisata sejarah ini sebagai bukti adanya toleransi dari leluhur terdahulu, terbukti dengan bangunan arsitektur yang bercorak Hindu dan Budha.

Candi Sojiwan memiliki area yang luas dan indah, lokasinya yang berdekatan dengan Candi Prambanan bisa dijadikan list berkunjung ketika berwisata di daerah Soloraya.

3.Museum Gula

Jalan-jalan ke Klaten sekaligus berburu ilmu? Coba saja berkunjung ke Museum Winangoen atau Museum Gula Klaten, terletak di Jalan Raya Jogja-Solo Km 25, museum ini menyimpan berbagai benda bersejarah yang berhubungan dengan industri gula.

Baca Juga:  Jelajahi Kuliner Malam di Klaten yang Bikin Ketagihan

Tidak hanya itu ada agrowisata yang menawarkan kegiatan menarik bersama keluarga, berbagai arena permainan hingga kolam juga tersedia.

4.Candi Plaosan 

Candi Plaosan merupakan peninggalan Kerajaan Mataram Kuno yang bercorak agama Buddha, letak Candi Plaosan berada di Dukuh Plaosan, Desa Bugisan, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten, atau sekitar  1,5 kilometer dari Candi Prambanan.

Kompleks Candi Plaosan terbagi menjadi dua bangunan utama, yaitu Candi Plaosan Lor (sisi utara) dan Candi Plaosan Kidul (sisi selatan) dan oleh karena itu Candi Plaosan disebut candi kembar, karena bentuk keduanya sangat mirip.

5.Candi Sewu

Wisata bangunan sejarah ini terletak di Dukuh Bener desa Bugisan Kecamatan Prambanan, jarak dari kota Klaten ± 15 km kearah barat. Candi ini terdiri dari sebuah candi induk yang diapit oleh candi Perwara yang berjumlah 240 buah dan candi Apit 8 buah, karena jumlah candi tersebut cukup banyak maka disebut candi Sewu.

6.Candi Merak

Candi Merak yang terletak di Desa Karangnongko, Kabupaten Klaten, merupakan salah satu candi yang bercorak Hindu, candi Merak terdiri dari satu candi induk yang menghadap ke timur dan tiga candi perwara yang semua menghadap ke barat ke arah candi induk.

7.Makam Sunan Kalijaga

Makam Sunan Kalijaga terletak di Desa Girirejo, Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah dan sunan Kalijaga adalah salah satu dari sembilan wali songo yang tersebar di Jawa.

Beliau juga dikenal sebagai ulama penyebar agama Islam di Jawa, wisata sejarah di Klaten satu ini memiliki bangunan yang unik dan khas dengan arsitektur tradisional Jawa.

8.Goa Jatijajar

Wisata bangunan sejarah ini  adalah sebuah goa alam yang terletak di Desa Jatijajar, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah dan goa ini terletak di kaki Gunung Merapi dan memiliki luas sekitar 250 meter.

Baca Juga:  Wisata River Tubing Terbaru Kali Pusar Klaten, Pesona Alam Memacu Adrenalin

Goa Jatijajar memiliki keunikan tersendiri karena di dalam goa terdapat beberapa formasi batu yang indah dan menarik, selain itu di dalam goa terdapat sungai bawah tanah yang mengalir sepanjang goa, sehingga pengunjung dapat menyusuri dengan menyewa perahu karet.