SUKOHARJO, diswaysolo.id – Bupati Sukoharjo Hj Etik Suryani menekankan pentingnya menjaga persatuan dan mendorong pembangunan yang merata di seluruh wilayah Kabupaten Sukoharjo. Hal itu disamapikan saat Malam Resepsi Peringatan HUT Ke-79 Kemerdekaan RI yang digelar di Pendapa Graha Satya Praja, Sabtu Malam, 17 Agustus 2024.
Menurut Bupati Etik, semangat persatuan, kesetaraan, dan nilai-nilai Pancasila harus terus menjadi landasan dalam menyongsong tiga transisi besar yang sedang dihadapi bangsa. Termasuk persiapan menuju Ibu Kota Negara yang baru dan Pemilu 2024.
“Bangsa Indonesia dan masyarakat Kabupaten Sukoharjo khususnya, harus terus berupaya menjaga kondusivitas daerah dan produktif dalam membangun kehidupan yang lebih baik. Pemerataan hasil-hasil pembangunan akan meningkatkan taraf hidup masyarakat dan memperkuat fondasi ekonomi lokal,” kata Bupati Etik.
Dalam kesempatan itu, Bupati Etik memaparkan berbagai prestasi yang telah diraih Kabupaten Sukoharjo, termasuk penghargaan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) selama sembilan tahun berturut-turut. Selain itu, pengakuan Sarung Goyor dan Nasi Liwet sebagai Warisan Budaya Tak Benda. Kemudian penghargaan Satya Lencana Wira Karya dalam bidang pertanian.
Prestasi-prestasi tersebut, kata Bupati, merupakan hasil dari kerja keras dan koordinasi yang baik antara pemerintah daerah, masyarakat, serta seluruh elemen di Kabupaten Sukoharjo.
”Semua prestasi ini adalah buah dari sinergi yang kuat antara pemerintah daerah dan masyarakat. Kami akan terus menjaga momentum ini untuk mencapai kesejahteraan yang lebih merata di Sukoharjo,” ungkapnya.
Selain itu, dalam kesempatan itu, Bupati Sukoharjo juga mengingatkan pentingnya peran generasi muda dalam memanfaatkan kemajuan teknologi secara bijak dan menghindari penyebaran informasi yang tidak benar. Menurut dia, pemuda harus siap menghadapi tantangan masa depan dengan memanfaatkan peluang yang ada.
”Kami berharap, semangat kemerdekaan ini dapat menjadi pedoman bagi semua pihak untuk menjaga kondusivitas dan berkontribusi dalam pembangunan daerah,” imbuhnya.