DISWAYSOLO.ID – Berkunjung ke Kota Solo tidak lengkap rasanya apabila tidak mampir untuk berwisata religi. Kota Budaya yang terkenal akan Pura Mangkunegarannya ini juga memiliki beragam destinasi wisata religi yang patut dipertimbangkan.
Wisata religi ini biasanya akan mengunjungi tempat-tempat yang dianggap penting atau sakral oleh keyakinan tertentu yang lagi naik daun karena melakukan wisata religi juga nggak kalah menarik.
Kota Solo Jawa Tengah memiliki deretan objek wisata religi yang menarik untuk dikunjungi. Mengunjungi tempat yang menyimpan sejarah peradaban Islam.
Di Kota Surakarta atau Solo sendiri memiliki sejumlah obyek wasata religi yang menarik untuk kamu kunjungi. Hal ini bisa menambah wawasan agama, sekaligus mempelajari sejarah.
- Masjid Raya Sheikh Zayed
Masjid Raya Sheikh Zayed sukses menjadi perbincangan hangat di Indonesia karena arsitekturnya yang begitu megah dan hibah dari Putra Mahkota UEA.
Dengan luas bangunan sekitar 8.000 meter persegi, masjid ini mampu menampung 10.000-15.000 jamaah, lho! Arsitekturnya yang mengadaptasi Syekh Zayed Grand Mosque di Abu Dhabi, membuat masjid ini mampu memikat siapapun yang datang ke sini.
- Gua Maria Mojosongo
Pada awalnya Gua Maria Mojosongo ini hanyalah sebuah tanah lapang yang dipenuhi belukar dengan salib besi di tengahnya, kemudian pada tahun 1983 tempat ini resmi dijadikan sebagai tempat ziarah umat Katolik.
Suasananya yang sejuk dan rindang karena banyak pepohonan membuat tempat ini cocok bagi kalian yang sedang mencari ketenangan jiwa.
- Masjid Agung Solo
Destinasi wisata religi di Solo yang menarik untuk dikunjungi pada saat Ramadan adalah Masjid Agung Surakarta. Dulu masjid ini dikenal dengan nama Masjid Ageng Keraton Hadiningrat.
Masjid bersejarah ini berada di kawasan Keraton Surakarta dengan arsitektur khas yang sangat unik dan menarik, masjid yang juga berperan penting dalam persebaran ajaran Islam di Jawa ini dibangun pada 1749 oleh Pakubuwono III.
- Vihara Dhamma Sundara
Salah satu tempat yang bisa dikunjungi selanjutnya untuk wisata religi ialah Vihara Dhamma Sundara dan tempatnya yang begitu luas, tenang, dan asri cocok untuk kalian yang sedang mencari ketenangan batin.
Tak hanya itu, kalian juga akan menemukan candi putih yang memiliki stupa besar di puncaknya serta beberapa stupa kecil di puncak bawahnya.
- Masjid Al Wustho Mangkunegaran
Wisata religi ini menjadi salah satu masjid tertua di Solo karena didirikan pada 1725, masjid ini awalnya diperuntukkan untuk pihak keluarga kerajaan, namun seiring waktu mulai dibuka bagi umum.
- Masjid Dalem Kalitan
Masjid ini berada di kompleks Dalem Kalitan milik Ibu Tien Soeharto, asjid Dalem Kalitan memiliki sejarah panjang karena awalnya dibangun Pakubuwono X dari Keraton Kasunanan sekitar tahun 1786.
- Astana Oetara
Astana Oetara menjadi kompleks pemakaman K.G.P.A.A. Mangkunegara VI beserta keluarga dan kerabatnya yang berada di solo, makam yang sudah ada sejak tahun 1928 ini kerap dikunjungi oleh para pelancong, baik lokal maupun luar kota untuk sekedar berwisata sejarah sekaligus religi.
- Makam Kyai Ageng Henis Laweyan
Wisata religi ini sebenarnya merupakan keturunan dari Brawijaya V yaitu putra Ki Ageng sele, beliau dianggap menjadi orang penting di Kasultanan Pajang dan leluhur raja-raja Mataram yang melahirkan perabadaan kerajaan di Kota Solo saat ini.
Setelah berhasil memeluk agama Islam, Ki Ageng Beluk kemudian menyerahkan puranya pada Ki Ageng Henis dan diubah menjadi Masjid Laweyan yang saat ini masih berdiri kokoh dengan usia senjanya. (*)