DISWAYSOLO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo membangun kolaborasi dengan 46 Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah (PTMA) se-Indonesia. Kegiatan tersebut dikemas dengan Gala Dinner bersama pimpinan perguruan tinggi dan dosen pendamping lapangan, Kamis, 1 Agustus 2024.
Acara yang berlangsung di Auditorium Gedung Menara Wijaya dihadiri Sekda Kabupaten Sukoharjo Widodo, mewakili Bupati Hj Etik Suryani.
Dalam sambutan yang dibacakan Sekda, Bupati Sukoharjo menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada Kabupaten Sukoharjo sebagai lokasi Kuliah Kerja Nyata Muhammadiyah dan Aisyiyah (KKNMAs).
“Selamat datang dan terima kasih kepada pimpinan perguruan tinggi dan dosen pendamping lapangan atas partisipasi dan kepercayaannya. Ini menjadi momen penting dalam mempererat kerja sama antara pemerintah daerah dan institusi Pendidikan,” ungkap Widodo.
Bupati menekankan bahwa KKN merupakan salah satu wujud pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa, sesuai dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
“Diharapkan peserta KKN dapat mengaplikasikan ilmu yang diperoleh di bangku perkuliahan untuk membantu memecahkan permasalahan di masyarakat,” tambahnya.
Pesan khusus juga disampaikan kepada dosen pendamping lapangan (DPL) agar dapat memberikan bimbingan yang efektif kepada mahasiswa. “Pendampingan ini sangat penting agar mahasiswa dapat segera berbaur dengan masyarakat, merumuskan program yang sesuai, dan melaksanakan kegiatan KKN dengan baik,” lanjutnya.
Dia menambahkan, cara ini sebagai langkah awal dalam membangun kolaborasi yang lebih erat antara PTMA dan pemerintah daerah. Bupati berharap, kegiatan KKNMAs ini dapat membawa inovasi dan pembaharuan yang bermanfaat bagi pemberdayaan masyarakat di Kabupaten Sukoharjo. (*)
