Bank Jateng Bantu Sumur Dalam di Kelurahan Bulakan Sukoharjo, Pemkab Berharap Kolaborasi Berlanjut

Pembangunan sumur dalam di Kelurahan Bulakan, kecamatan Sukoharjo diresmikan Bupati Sukoharjo Etik Suryani
Pembangunan sumur dalam di Kelurahan Bulakan, kecamatan Sukoharjo diresmikan Bupati Sukoharjo Etik Suryani

DISWAYSOLO – Pembangunan sumur dalam di Kelurahan Bulakan, kecamatan Sukoharjo diresmikan Bupati Sukoharjo Etik Suryani. Pembangunan tersebut bukan dari dana Pemkab, tetapi dibangun melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) Bank Jateng.

Bupati Sukoharjo Etik Suryani menjelaskan, peresmian yang berlangsung Kamis, 25 Juli 2024 lalu dihadiri pimpinan Bank Jateng Cabang Sukoharjo dan sejumlah pejabat daerah. Dia berharap, sektor perbankan berperan aktif dalam menunjang kegiatan pembangunan daerah.

Menurut dia, sebagai lembaga bisnis yang dimiliki dan dikelola oleh pemerintah daerah, Bank Jateng memiliki peran strategis dalam pembangunan ekonomi di wilayah tersebut.

”Keberadaan Bank Jateng diharapkan dapat memberikan multiplier effect dalam menggerakkan sektor-sektor ekonomi produktif. Selain itu, menjadi stimulan bagi pertumbuhan ekonomi di daerah dan membantu pemda dalam mewujudkan pembangunan nasional,” ungkapnya.

Etik Suryani menyoroti tantangan besar yang dihadapi daerah dalam pelaksanaan pembangunan nasional. Yaitu keterbatasan kemampuan keuangan daerah (APBD).

“Pemberian bantuan ini diharapkan dapat membantu dan meringankan para petani dalam mengairi persawahan terutama pada saat terdampak kekeringan dan musim kemarau. Dengan demikian, dapat memperlancar proses tanam dan meningkatkan hasil produksi padi,” jelas Bupati.

Dia berpesan kepada Masyarakat Kelurahan Bulakan agar memelihara dan memanfaatkan bantuan sumur dalam tersebut dengan sebaik-baiknya. Dia juga berharap, kolaborasi antara pemerintah daerah dan sektor perbankan, seperti Bank Jateng dapat terus berlanjut. Dengan demikian, lebih banyak lagi inisiatif CSR yang mendukung pembangunan dan kesejahteraan masyarakat dapat diwujudkan di masa mendatang.

Baca Juga:  Jalan-Jalan ke Bangunan Kastil Eropa di Solo Yang Rasa Eropa, Bekas Pabrik Gula Disulap Jadi Wisata